Minggu, 01 Januari 2012

Manfaat Antioksidan dari Lingonberry untuk Kesehatan



Jakarta, Selama bertahun-tahun, manfaat kesehatan dari superfruits seringkali dibicarakan. Buah-buahan, memang banyak yang memiliki sifat antioksidan yang kuat, yang membuat kita tetap sehat. Mendapatkan asupan antioksidan dengan memasukkan buah-buahan dalam sehari-hari pun tampaknya akan tetap menjadi tren pada tahun 2012. Penelitian baru dari Finlandia menunjukkan bahwa, lingonberry memiliki tingkat antioksidan lebih tinggi dalam kapasitas tertentu dari blueberry atau raspberry.

Antioksidan adalah molekul yang mampu menghambat oksidasi molekul lain. Oksidasi adalah reaksi kimia yang mentransfer elektron atau hidrogen dari suatu zat ke agen oksidator. Reaksi oksidasi dapat menghasilkan radikal bebas. Pada gilirannya, radikal bebas dapat memulai reaksi berantai. Ketika reaksi berantai terjadi dalam sel, dapat menyebabkan kerusakan atau kematian sel. Ketika reaksi berantai terjadi pada suatu monomer yang dimurnikan, maka akan menghasilkan resin polimer, seperti plastik, serat sintetis, atau cat minyak.

Antioksidan mengakhiri reaksi berantai tersebut dengan menghapus intermediet radikal bebas, dan menghambat reaksi oksidasi lainnya. Antioksidan melakukan proses tersebut dengan menjadi teroksidasi sendiri, sehingga antioksidan sering mengurangi agen seperti tiol, asam askorbat, atau polifenol.

Meskipun reaksi oksidasi sangat penting bagi kehidupan, namun oksidasi juga dapat merusak. Tanaman dan hewan tertentu memang memelihara sistem yang kompleks dari beberapa jenis antioksidan, seperti glutathione, vitamin C, dan vitamin E serta enzim seperti katalase, superoksida dismutase, dan berbagai peroksidase. Rendahnya tingkat antioksidan, atau inhibisi enzim antioksidan dapat menyebabkan stres oksidatif dan dapat merusak atau membunuh sel-sel.

Stres oksidatif tampaknya menjadi bagian penting dari banyak penyakit. Penggunaan antioksidan dalam farmakologi secara intensif telah banyak dipelajari, terutama sebagai pengobatan untuk penyakit stroke dan neurodegeneratif. Namun, tidak diketahui apakah stres oksidatif adalah penyebab atau akibat dari penyakit. Antioksidan secara luas digunakan sebagai bahan dalam suplemen makanan dan telah diselidiki untuk pencegahan penyakit seperti kanker dan penyakit jantung koroner.

"Antioksidan dapat membantu melindungi pembuluh darah dari orang yang memiliki hipertensi atau diabetes untuk mengalami kerusakan akibat kadar gula darah yang terlalu tinggi. Antioksidan memang tidak menurunkan tekanan darah, namun dapat menghentikan kerusakannya. Lingonberry mengandung kadar yang sangat tinggi dari fitokimia tertentu, yang merupakan sumber antioksidan yang baik. Buah tersebut dapat melindungi tubuh dari oksidasi yang berlebihan. Antioksidan telah terbukti berperan dalam membantu mencegah penyakit seperti kanker, penyakit jantung, Alzheimer dan degenerasi makula," kata Dr. Peter Bongiorno dari Innersource Health seperti dilansir dari FoxNewsHealth, Jumat (30/12/2011).

Lingonberry berasal dari Swedia, yang merupakan tanaman semak cemara di sepanjang hutan Skandinavia. Lingonberry lebih segar jika dibandingkan cranberry. Setelah mengetahui manfaat kesehatan dari buah-buahan golongan berry, pastikan untuk memasukkan buah-buahan tersebut dalam variasi diet sehat sehari-hari. Buah-buahan tersebut dapat dimakan secara langsung atau sebagai tambahan dari menu makanan lainnya. Dengan berbagai variasi menu makanan tersebut, maka dapat menjadi alternatif memenuhi asupan antioksidan sehari-hari.

http://www.detikhealth.com/read/2011/12/30/141601/1803158/766/manfaat-antioksidan-dari-lingonberry-untuk-kesehatan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar